Mitra Bentala Gelar Workshop Diseminasi Program Pengurangan Risiko Bencana di Desa Maja dan Kelawi

MitraBentala.or.id-Lampung Selatan, 10 Maret 2025 – Mitra Bentala menggelar Workshop Diseminasi Program Pengurangan Risiko Bencana (PRB) Berbasis Komunitas di Desa Maja pada 8 Maret dan 9 Maret di Desa Kelawi 2025. Kegiatan ini bertujuan untuk mendokumentasikan, mengevaluasi capaian program, serta merumuskan rencana aksi guna memperkuat ketahanan masyarakat terhadap bencana secara mandiri dan berkelanjutan.

Selama satu tahun terakhir, Mitra Bentala telah menjalankan program PRB di Kabupaten Lampung Selatan dengan dukungan ADPC melalui Program Strengthening Partnerships for Resilient Community in Indonesia and Timor-Leste (SPRINT). Program ini mengutamakan pendekatan inklusif dengan melibatkan kelompok rentan, termasuk perempuan, lansia, ibu hamil, penyandang disabilitas, dan anak-anak.

Workshop ini dihadiri oleh berbagai pemangku kepentingan, seperti FPRB, Destana, aparatur desa, Puskesmas, Dinas Kesehatan, BPBD Lampung Selatan, serta Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan. Kepala Pelaksana BPBD Lampung Selatan, Ariswandi, mengapresiasi program yang dijalankan Mitra Bentala. “Program ini sangat luar biasa karena mengedukasi komunitas sebagai ujung tombak saat bencana terjadi. Selama 1,5 tahun, Mitra Bentala memberikan banyak pembelajaran yang sangat bermanfaat,” ujarnya.

Senada dengan itu, perwakilan PMI Lampung Selatan, Andri Fajar, juga mengapresiasi kegiatan PRB yang melibatkan banyak pihak, termasuk PMI. “Saya berharap Mitra Bentala terus mendampingi masyarakat dan mengembangkan program ini ke desa lain,” katanya.

Kepala Desa Maja, Arlizon, serta Kepala Desa Kelawi, Bahtiar Ibrahim, turut menyampaikan terima kasih atas kontribusi Mitra Bentala dalam meningkatkan kesiapsiagaan masyarakat terhadap bencana. Mereka berharap kerja sama yang telah terjalin tetap berlanjut demi keberlanjutan program di desa masing-masing.

Melalui workshop ini, diharapkan terjalin koordinasi yang lebih erat antara masyarakat dan pemangku kebijakan guna memastikan keberlanjutan upaya mitigasi bencana berbasis komunitas di Lampung Selatan.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

4 − 2 =